Cerita kopi di teras.
Kebiasaan baru sejak pandemi. Sabtu, minggu kami duduk di teras, menikmati kopi, snack, π₯―π©☕ Ngobrol dengan anak anak. π©π¨π¦π¨π¦±π©π¦° Menjawab satu persatu pertanyaan anak - anak. Topik yang paling sering dibahas adalah tentang masa depan, sejarah keluarga, hot news di berita on line atau teladan orang-orang tua saudara bersaudara. Di setiap percakapan di teras ini, kami mensyukuri bagaimana mrk memahami arti hidup menjadi berkat. Sungguh tak ada yang perlu dibanggakan. Kehidupan kita seperti cuaca, terus berubah, hujan, terik, mendung, kemarau. Hidup siapa yang tak pernah kecewa dan berduka? Semua pernah merasakan kedua hal itu. Jika ada kelebihan pada orang lain, itu karena belas kasih Tuhan. Tertunduk lah kepala untuk selalu berdoa memohon belas kasih Tuhan. πππ♀️ Jika cuaca ππ¦π§☁ππͺπ¨π«dalam hidup kita sering berubah, maka Tuhan itu ibarat Matahari. Dia selalu ada, posisi bumi yang menggilir cahanya. Awan hitam yang menutupi, awan ☁ kelab